Kita perlu tidur yang cukup agar tubuh dapat memperbaiki dirinya sendiri. Jika kualitas tidur terganggu, kita cenderung terbangun dalam keadaan lelah. Jika anda sering mengalami kurang tidur terus menerus, bisa berakibat buruk bagi kesehatan tubuh dan menurunnya produktifitas.

Ketika kita tidur, tubuh melepaskan hormon pertumbuhan untuk memperbaiki dan memperbaharui sel epitel dan sel khusus seperti sel otak. Sintesa protein dan pembagian sel untuk pembaharuan jaringan seperti pada kulit, sumsum tulang, dan mukosa lambung juga terjadi selama tidur dan istirahat. Selain itu, sewaktu tidur tubuh juga akan menyimpan energi.


Kebutuhan tidur dan istirahat yang cukup sama pentingnya dengan kebutuhan nutrisi dan olahraga yang cukup bagi kesehatan. Selain terdapat beberapa jenis makanan yang bisa membantu anda tidur lebih nyenyak, misalnya almond dan kenari; juga terdapat makanan yang dapat mengganggu kualitas tidur anda.

Berikut adalah beberapa jenis makanan yang sebaiknya tidak anda makan sebelum tidur:

1. Seledri

Seledri memiliki sifat diuretik alami, hal ini akan memacu produksi urine dan membuat anda sering buang air. Oleh karena itu harus dihindari memakan seledri atau makanan yang mengandung seledri sebelum anda tidur.

Makanan lain yang bersifat diuretik alami, yang sebaiknya anda hindari memakannya menjelang tidur, antara lain semangka, mentimun, nanas, labu, dan asparagus.

2. Makanan manis

Ada beberapa penelitian yang menyatakan bahwa makan makanan manis sebelum tidur dapat menyebabkan mimpi buruk; meskipun tidak ada cukup bukti untuk mendukung argumen ini, lebih baik untuk menghindari makan permen dan coklat sebelum tidur. Salahsatu keburukannya adalah ketika anda makan makanan manis dan lupa gosok gigi sebelum tidur, maka akibatnya makanan tersebut dapat merusak gigi anda.

Masalah lainnya adalah menambah berat badan. Setiap makanan dan camilan yang masuk ke dalam tubuh memiliki kandungan kalori yang dibutuhkan tubuh untuk melakukan aktivitas, ketika anda tidur dan tidak ada aktifitas, maka kalori tersebut tidak akan terbakar dan akan menjadi lemak yang menumpuk di dalam tubuh. Dan bisa dipastikan berat badan akan meningkat secara drastis apabila mengkonsumsi makanan pada malam hari sebelum tidur.

3. Bawang putih

Bawang putih merupakan makanan yang menimbulkan efek panas dan pedas pada tubuh anda. Bawang putih juga dapat menyebabkan gangguan asam lambung dan gangguan pada perut, sehingga sebaiknya anda menghindari memakan bawang putih sebelum tidur agar tidur anda tidak terganggu.

Memakan makanan pedas sebelum tidur dapat membuat perut terasa panas, menyebabkan gelisah ketika anda tidur dan mengalami gangguan pencernaan.

4. Minuman beralkohol

Sebuah studi menunjukkan bahwa minum minuman beralkohol terlalu banyak sebelum tidur dapat mengganggu siklus tidur normal kita, dan jika terlalu sering minum alkohol, orang dapat terserang insomnia.

Minuman beralkohol juga dapat membuat tidur tidak nyenyak serta membuat orang jadi mendengkur. Alkohol dapat menekan pernafasan kita, hal itu dapat membuat orang mendengkur saat tidur.

Selain itu, minuman beralkohol dapat menyebabkan anda sering terbangun untuk buang air, selain mengganggu kualitas tidur hal ini bisa membuat anda mengalami dehidrasi.

5. Es krim

Es krim mengandung banyak lemak yang mungkin tidak dapat dibakar sebelum anda tidur, juga es krim mengandung banyak gula, yang lebih baik anda hindari memakannya di malam hari. Selain berpotensi menyebabkan penambahan berat badan, makan es krim di malam hari juga menggangu pola tidur, bahkan menyebabkan mimpi buruk.

Yang pasti, jika anda memiliki kebiasaan makan es krim sebelum tidur, maka berat badan anda akan bertambah secara bertahap.

6. Merokok

Bukan hanya untuk tidur, rokok telah diketahui sangat berbahaya bagi kesehatan anda secara keseluruhan. Merokok dapat menggangu ritme sirkadian alami anda, yang dapat menyebabkan gangguan tidur, resiko terkena depresi dan gangguan psikis lainnya.

Menurut studi di tahun 2011, perokok memiliki resiko 2,5 kali lebih besar terkena apnea tidur, yakni gangguan kesulitan bernapas saat tidur. Perokok lebih sering mengalaminya, karena asap rokok mengiritasi jaringan di hidung dan tenggorokan.

Menurut National Sleep Foundation, insomnia bisa disebabkan oleh kondisi psikiatris dan medis serta gaya hidup. Karena nikotin adalah stimulan, perokok bisa dengan mudah terkena insomnia jika merokok secara rutin menjelang jam tidur. Studi lain menemukan, perempuan di usia paruh baya yang merokok lebih rentan mengidap insomnia.

7. Kopi

Minuman berkafein sebaiknya tidak anda minum sebelum tidur. Tidak hanya kopi yang mengandung kafein, tetapi juga teh dan cokelat, juga beberapa minuman ringan. Kandungan kafein inilah yang membuat anda bisa tetap terjaga walaupun sudah tengah malam.

Kafein merupakan jenis obat stimulan yang bekerja sebagai adenosine receptor antagonist. Adenosine merupakan sebuah senyawa dalam tubuh yang membuat anda mengantuk. Nah, kafein menghambat kerja adenosine receptor dalam tubuh sehingga membuat anda terhindar dari rasa kantuk.

Selain itu, kafein juga merupakan diuretik alami dan jika anda minum banyak kopi sebelum tidur, bisa jadi hal ini akan membuat anda sering terbangun untuk buang air kecil. Selain mengganggu tidur, hal ini juga bisa membuat anda mengalami dehidrasi.