Sangat penting untuk mengetahui jenis kulit yang anda miliki. Anda jangan bersedih apapun jenis kulit anda, semua jenis kulit memiliki kelebihan atau sisi baiknya. Jika anda sudah mengetahui kekurangan atau kelemahan dari jenis kulit anda, saatnya untuk fokus pada perawatan kulit anda. Dengan perawatan yang tepat, kulit anda akan menampilkan sisi terbaiknya dan anda menutupi kekurangannya dengan perawatan yang tepat.
Berikut adalah beberapa jenis kulit yang umum dijumpai:
1. Kulit normal
Anda termasuk orang yang beruntung, memiliki kulit yang sehat dan kelembaban yang baik, tekstur kulit yang halus dan ukuran pori-pori yang kecil sampai menengah. Kulit anda akan tetap nampak sehat dan cantik, apapun kondisi lingkungannya.
Kulit normal tidak memerlukan banyak perawatan khusus. Anda dapat menggunakan berbagai macam produk perawatan kulit tanpa bereaksi negatif terhadap kulit.
2. Kulit berminyak
Kulit berminyak memiliki keuntungan, misalnya kulit relatif tebal, sehingga tidak banyak mengalami pengerutan akibat bertambahnya usia, dibandingkan dengan jenis kulit lainnya. Jenis kulit berminyak juga jarang terasa kering jika anda berada di tempat kering atau panas.
Kulit anda mudah terlihat mengkilap serta pori-pori yang nampak terbuka, mungkin hal ini akan menyebabkan anda merasa kurang nyaman dalam penampilan. Kulit berminyak akan segera kelihatan mengkilap kembali, setelah beberapa saat dicuci. Anda dapat menghambat hal ini dengan melakukan perawatan kulit yang tepat, misalnya dengan melakukan pembersihan, dan menggunakan produk pelembab yang tepat.
3. Kulit sensitif
Kulit jenis sensitif memiliki kulit yang tipis. Seiring bertambahnya usia, kulit membentuk kerutan-kerutan halus. Anda mungkin memiliki kapiler merah di sekitar area pipi dengan bintik-bintik merah pada pipi. Kemerahan ini bisa terjadi jika anda berada di luar ruangan dalam cuaca dingin atau jika anda makan makanan pedas. Kelenjar minyak dapat mengalami peradangan / inflamasi, meskipun kulit sensitif biasanya tidak berminyak. Kulit sensitif lebih rentan terhadap rosacea atau ruam kulit dibandingkan jenis kulit lainnya.
Lakukan gaya hidup yang dapat menjaga kulit anda tetap lembab dan gunakan produk perawatan kulit yang tepat untuk menjaga kulit tetap sehat dan cantik.
4. Kulit kering berminyak
Kulit terlihat kering dan kadang mengelupas, pada beberapa bagian serta terlihat kasar. Warna kulit tidak merata dan secara keseluruhan, penampakan kulit anda membosankan. Kulit jenis ini tidak menghasilkan minyak sebanyak jenis kulit lainnya, disebut 'kering' karena kulit kurang memproduksi minyak. Istilah klinis dari jenis kulit kering berminyak adalah allapoid.
Penyebab jenis kulit kering berminyak adalah kondisi genetik dan bukan karena tekanan lingkungan atau iklim kering. Namun yang pasti, faktor lingkungan dapat membuat jenis kulit tampak kering akibat dehidrasi. Jangan putus asa. Tantangan anda adalah untuk membuat perubahan pada gaya hidup anda dan menggunakan perawatan kulit secara teratur untuk membuat kulit anda tetap terlihat "normal".
5. Kulit rawan jerawat
Jangan bersedih jika anda memiliki kulit seperti ini. Banyak orang dengan kulit jerawat memiliki penampilan yang cantik, dan, anda pun bisa seperti itu.
Memiliki jenis "kulit rawan jerawat" tidak berarti anda benar-benar memiliki jerawat atau pernah berjerawat di masa lalu. Hal ini berarti kulit anda secara genetik lebih rentan daripada jenis lain untuk terkena gangguan seperti komedo, dan jerawat. Kulit jenis ini mudah bereaksi negatif ketika anda menggunakan produk perawatan kulit atau terkena pengaruh lingkungan yang ekstrim.
Kulit jenis ini cenderung mengalami penggantian kulit (mengelupas / exfoliate) yang tidak teratur, jika kulit tidak mengelupas secara tidak teratur maka kulit mati tersebut akan menjadi keratin. Kulit menjadi keratin ketika sel-sel kulit mati tidak mengelupas dan menutupi kulit baru di bawahnya, hal ini akan terlihat seperti noda dan kulit menjadi kusam. Untuk mengatasi hal ini, gunakan produk pembersih dan pelembut kulit yang tepat. Tapi pastikan kulit anda tidak mengelupas secara berlebihan, karena hal ini dapat menyebabkan lebih banyak jerawat.
Ada enam tingkat keparahan untuk kulit jenis ini:
- Tingkat Satu: Non inflamed. Pada saat ini, kulit tampak normal, tanpa jerawat, komedo, atau whiteheads. Kulit jenis ini dapat menjadi kulit normal ketika dirawat dengan benar.
- Tingkat Dua: Berminyak dengan komedo dan whiteheads. Kulit anda mengkilap ketimbang bersinar.
- Tingkat Tiga: Papula. Kulit memiliki benjolan kecil, atau jerawat yang sedikit lebih tinggi di atas permukaan kulit.
- Tingkat Empat: Pustules. Benjolan besar dari papula yang berisi nanah.
- Tingkat Lima:Cystic. Kista yang terjadi di bawah permukaan kulit yang lebih besar dari jerawat dan dapat menjadi meradang, yang menyebabkan jaringan parut.
- Tingkat Enam: Aktif. Semua hal di atas terjadi sekaligus. Dapat terjadi pada ke dua bagian wajah dan tubuh.
Untuk orang dengan jenis kulit ini, tantangannya adalah untuk mencapai status level satu (non inflamed) dan mempertahankannya. Dengan perawatan dan pengobatan yang tepat, dan dengan kegiatan gaya hidup yang tepat, Anda bisa melakukannya.